INDUSTRY.co.id - Cikarang — Komitmen PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) dalam mendukung kesehatan masyarakat kembali dibuktikan melalui penyelenggaraan program SELANGKAH (Semangat Lawan Kanker) yang berlangsung di kawasan Lippo Cikarang Cosmopolis (LCC). 

Bekerja sama dengan Siloam Hospitals Lippo Cikarang, program ini menghadirkan layanan skrinning kanker payudara gratis bagi warga perempuan di Kabupaten Bekasi.

Melalui pendekatan kolaboratif, LPCK dan Siloam Hospitals mengadakan kegiatan ini di Maxxbox Orange County, pusat komunitas di jantung kawasan LCC. Lebih dari 150 peserta dari desa-desa sekitar seperti Cibatu, Pasirsari, dan Sukaresmi memanfaatkan layanan USG payudara gratis sejak pagi hari.

Acara diawali dengan sesi Health Talk berjudul “Deteksi Dini Kanker Payudara” bersama dr. Celine Martino, Sp.B, dari Siloam Hospitals Lippo Cikarang. Sesi ini memberikan edukasi seputar pentingnya skrining dini sebagai langkah preventif dalam mengurangi risiko kanker payudara, yang masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada perempuan di Indonesia.

Layanan skrining ini ditujukan bagi perempuan usia 17 tahun ke atas yang tidak sedang hamil maupun menyusui. Program ini juga menekankan pentingnya mengenali gejala sejak awal dan membangun budaya periksa rutin secara mandiri maupun medis.

Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Tbk., Marlo Budiman, menyampaikan bahwa program SELANGKAH merupakan bagian dari inisiatif Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan, yang menempatkan kesehatan masyarakat sebagai pilar penting dalam pembangunan berkelanjutan.

“Kami percaya bahwa pembangunan kawasan tidak hanya dilihat dari infrastruktur, tetapi juga dari seberapa besar dampaknya bagi kesejahteraan masyarakat. Program ini adalah bentuk kontribusi nyata kami untuk menciptakan komunitas yang sehat dan sadar pentingnya deteksi dini,” ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh Yooseplin, S.Si, MM, selaku Executive Director Siloam Hospitals Lippo Cikarang. Ia menegaskan bahwa semakin cepat kanker payudara terdeteksi, semakin tinggi pula peluang untuk sembuh.

“Skrining gratis ini menjadi langkah awal agar masyarakat terbiasa menjaga dan memeriksakan kesehatannya secara berkala. Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi pemantik gerakan sadar kesehatan yang lebih luas di Kabupaten Bekasi,” ungkap Yooseplin.