RS Pondok Indah dan Siemens Healthineers Tingkatkan Teknologi Diagnostik untuk Deteksi Dini Penyakit Kronis di Indonesia

Oleh : Nina Karlita | Jumat, 18 Juli 2025 - 00:03 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta — RS Pondok Indah Group bersama Siemens Healthineers resmi memperkuat kolaborasi strategis mereka dalam menghadirkan teknologi pencitraan diagnostik mutakhir guna menjawab tantangan peningkatan beban penyakit tidak menular di Indonesia. 

Kemitraan ini menghadirkan sistem MRI 3 Tesla, mammografi 3D dengan tomosintesis, dan X-ray digital terbaru di RS Pondok Indah - Pondok Indah dan RS Pondok Indah - Puri Indah.

Langkah ini merupakan respons terhadap kebutuhan mendesak akan deteksi dini penyakit jantung bawaan, stroke, Alzheimer, demensia, gangguan neurologis pada anak, serta kanker payudara, prostat, paru, otak, dan muskuloskeletal yang terus meningkat di Indonesia.

Menurut data, lebih dari 4,2 juta orang lansia di Indonesia diperkirakan mengidap demensia, namun tingkat diagnosis formalnya masih di bawah 1%. Selain itu, gangguan kognitif pasca stroke dialami oleh 27,6% hingga 81,2% pasien stroke yang selamat, dan gangguan neurogenetik pada anak menyerang 1 dari 1.100 anak. Hal ini menegaskan urgensi pemanfaatan teknologi diagnostik yang cepat, akurat, dan nyaman.

RS Pondok Indah Group kini telah dilengkapi dengan:

Magnetom Lumina dan Vida Fit 3 Tesla MRI

Menyediakan pencitraan resolusi tinggi berbasis kecerdasan buatan (AI) seperti Deep Resolve Swift Brain dan fitur otomatisasi GO yang mempercepat proses pemindaian dengan kenyamanan maksimal bagi pasien.

Dilengkapi juga dengan teknologi myExam Companion dan BioMatrix, sistem ini mendukung pemeriksaan di berbagai bidang, mulai dari neurologi hingga onkologi dan pediatri.

AI-Rad Companion Brain MR

Alat pendukung diagnosis dini untuk penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer. Dengan segmentasi otak otomatis, AI ini menggantikan perkiraan subjektif menjadi data objektif untuk meningkatkan akurasi dan keyakinan klinis.

Mammomat Revelation dengan Tomosintesis

Teknologi mammografi 3D dengan sudut pemindaian lebih luas, yang sangat penting dalam deteksi dini kanker payudara. Sistem ini juga dirancang dengan prinsip ALARA untuk menjaga keamanan pasien dari paparan radiasi berlebih.

Multix Impact C (X-ray Digital)

X-ray dengan sistem digital ceiling untuk pemindaian lebih cepat, tepat, dan efisien. Mengurangi paparan radiasi tanpa mengorbankan kualitas hasil gambar.

Alfred Fahringer, Country Head Siemens Healthineers Indonesia, menegaskan bahwa peningkatan layanan ini adalah hasil dari kolaborasi lebih dari satu dekade dengan RS Pondok Indah Group.

“Kami berkomitmen mendukung RS Pondok Indah sebagai mitra strategis dalam mentransformasi layanan kesehatan Indonesia melalui inovasi teknologi medis terkini,” ujar Alfred.

Senada, dr. Yanwar Hadiyanto, MARS, selaku CEO RS Pondok Indah Group menyampaikan bahwa kolaborasi ini akan mempercepat proses pemeriksaan sekaligus meningkatkan akurasi dan kenyamanan pasien.

“Modalitas canggih seperti 3 Tesla MRI, mammografi 3D, dan X-ray terbaru memperkuat layanan multidisiplin kami serta mendukung visi kami dalam menghadirkan layanan kesehatan bertaraf internasional di Tanah Air,” jelasnya.

Tak hanya mengandalkan teknologi mutakhir, RS Pondok Indah Group juga menegaskan bahwa setiap sistem diagnostik yang diterapkan didukung oleh tim medis profesional dan berdedikasi tinggi yang terdiri dari berbagai dokter spesialis dan subspesialis. Ini mencerminkan komitmen rumah sakit dalam memberikan perawatan holistik dan berorientasi pada pasien.

Dengan adanya teknologi pencitraan terbaru ini, RS Pondok Indah Group dan Siemens Healthineers menunjukkan dedikasi dalam memperluas akses terhadap layanan diagnostik berkualitas tinggi, yang diharapkan mampu menekan angka kematian dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.