PARQ Ubud Memasuki Era Baru Usai Diakuisisi PT Gold Dragon Management

Oleh : Nina Karlita | Rabu, 25 Juni 2025 - 23:03 WIB

INDUSTRY.co.id - Gianyar Bali – Proyek PARQ Ubud resmi memasuki era baru usai akuisisi oleh PT Gold Dragon Management. Manajemen baru menunjukkan komitmen kuat terhadap transparansi, penegakan hukum, serta kolaborasi dengan masyarakat dan pemangku adat setempat.

Momentum transformasi ini ditandai dengan pembongkaran simbolis terhadap struktur bangunan ilegal di zona hijau. Tindakan ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi titik awal untuk membangun kembali dengan pijakan hukum yang kokoh dan penghormatan terhadap warisan budaya Bali.

Lisa Sirotinina, perwakilan investor, menyatakan bahwa proyek ini tidak bertujuan menghapus masa lalu, melainkan belajar darinya dan membangun fondasi yang legal, transparan, dan saling menghormati.

“Kami tidak datang untuk menghapus masa lalu; kami datang untuk belajar dari apa yang telah terjadi. Fokus kami adalah menciptakan stabilitas dan manfaat jangka panjang bagi masyarakat,” ujar Lisa dalam konferensi pers di Gianyar Bali (25/96/2025).

Langkah awal manajemen adalah melakukan audit legal menyeluruh dan pembongkaran bangunan tidak sah. Selain itu, PT Gold Dragon telah menerapkan standar operasional ketat serta menjalin komunikasi aktif dengan tokoh adat dan otoritas setempat.

Konferensi pers tersebut turut dihadiri tokoh penting Bali, antara lain Ni Luh Djelantik (anggota DPD RI), Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, serta Bendesa Adat Tegallantang. Kehadiran mereka mencerminkan dukungan kuat terhadap pendekatan baru yang lebih terbuka dan berakar pada nilai-nilai lokal.

“Selama ini, masyarakat hanya ingin agar tanah dan budaya kami dihormati. Hari ini, saya melihat ada itikad baik dari manajemen baru untuk berjalan bersama,” ” kata Ni Luh Djelantik.

Hal senada disampaikan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, yang menilai bahwa PT Gold Dragon menunjukkan sikap mendengar dan menghargai warisan budaya Ubud.

“Tanah Ubud bukan sekadar lahan, tapi bagian dari jiwa dan warisan leluhur kami. Semoga ini menjadi awal yang benar.”

Kadek Agus Purwady, COO PT Gold Dragon Management, menyampaikan bahwa proyek ini akan terus dijalankan dengan prinsip legalitas, integritas, dan partisipasi publik.

“Tugas pertama kami adalah memastikan semua proses berjalan sesuai hukum. Tapi yang paling penting adalah membangun kepercayaan masyarakat sekitar,” ujarnya.

Manajemen juga mengumumkan bahwa dalam beberapa minggu ke depan akan dilakukan rebranding proyek, termasuk pengumuman inisiatif baru seperti konsultasi komunitas, penciptaan lapangan kerja, dan berbagai acara publik yang membuka ruang partisipasi lebih luas.