INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pada 24 Juni 2025 kemarin, Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana mengunjungi berbagai titik wisata yang berada di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Peninjauan yang dilakukan Menpar Widiyanti guna memastikan kesiapan pengelola wisata menyambut masa libur sekolah tahun ini.

Dalam kesempatan itu, Menpar Widiyanti didampingi langsung oleh Ratri Paramita, selaku Plt. Direktur Utama TMII, Arie Prasetyo, Direktur Operasi TMII, serta perwakilan dari Pemprov DKI Jakarta.

Dalam kunjungannya, Menpar Widiyanti mengatakan, Destinasi Wisata TMII saat ini dikelola secara profesional, dengan pengalaman yang mengedepankan keamanan, kenyamanan, dan kesan yang menyenangkan bagi pengunjung.

"Pada hari ini ke TMII yang begitu indah, yang baru saja direnovasi, luar biasa bagus sekali," ujar Menpar Widiyanti seperti dikutip redaksi INDUSTRY.co.id dari akun Instagram miliknya @widi.wardhan, Kamis (26/6/2025).

Dikatakan Menpar Widiyanti lebih lanjut, selain menyiapkan atraksi, TMII mengangkat tema 'Pekan Kumpul Bocah' dengan target 200,000 kunjungan.

Selain itu, TMII juga menambah fasilitas, seperti shuttle, armada angkutan keliling (angling), dan kerjasama dengan Transjakarta.

Menpar Widiyanti juga menekankan pentingnya penerapan protokol CHSE, standar usaha berbasis resiko, dan pemantauan destinasi melalui SISPARNAS.

"Kami ingin meninjau bahwa keselamatan, kebersihan, dan kenyamanan destinasi itu terjaga, ini merupakan tempat yang wisatawan kunjungi. Jadi kami ingin memastikan tempat ini bersih, ada fasilitas, amenitas yang baik," ungkap Menpar.

"Pelaku wisata juga bisa akses 22 modul panduan penyelenggaraan wisata yang aman dan nyaman melalui SISPARNAS," tambahnya.

Diakhir unggahannya, Menpar juga menyampaikan bahwa di destinasi pariwisata TMII juga dilengkapi oleh Tim Pemadam Kebakaran dan Tim Medis yang standby 24 jam.

"Jadi itu penting sekali, jadi zero accident di seluruh destinasi Indonesia adalah target dari Kementerian Pariwisata," pungkasnya.

Sebelumnya, Kementrian Pariwisata telah mengeluarkan Surat Edaran Melalui Menteri Pariwisata tentang penyelenggaraan kegiatan pariwisata yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan saat libur sekolah 2025. Dalam Surat Edaran tersebut, Kementerian Pariwisata mengimbau seluruh pengelola daya tarik wisata, pelaku usaha pariwisata, dan pemerintah daerah untuk mengambil langkah strategis guna menjamin pelayanan prima, serta keamanan dan kenyamanan wisatawan.

Kemenpar berharap surat edaran beserta modul yang disertakan sebagai lampiran dapat menjadi rujukan operasional di masing-masing daerah agar kesiapan destinasi dapat terjaga secara optimal.

"Kami minta imbauan ini menjadi langkah strategis membangun kesadaran bersama akan pentingnya penerapan standar keamanan dan kenyamanan di setiap destinasi wisata yang tentunya membutuhkan dukungan penuh dari pemerintah daerah, terutama dinas pariwisata di seluruh tingkatan dan pihak terkait lainnya sesuai tugas dan kewenangannya," terang Menpar.