RUPST MDIY Setujui Alokasi Sebesar 11,73% dari Laba Bersih 2024 untuk Cadangan Wajib

Oleh : Hariyanto | Rabu, 18 Juni 2025 - 11:08 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perdana. Pemegang saham menyetujui pengalokasian sebesar 11,73% dari laba bersih Perseroan selama 2024 yang sebesar Rp 1,07 triliun, sebagai cadangan wajib dan 88,27% sisanya ditetapkan sebagai laba ditahan. 

RUPST juga meninjau realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) Perseroan pada tanggal 31 Desember 2024, sesuai dengan Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015.

Pengalokasian laba bersih yang bertanggung jawab serta Laporan Tahunan Tahun Buku 2024 yang disampaikan dan disetujui dalam RUPST merefleksikan pengelolaan keuangan yang pruden dan berkomitmen terhadap transparansi. 

“Dengan kepercayaan pemegang saham, MR.D.I.Y akan terus membangun fondasi solid untuk strategi pertumbuhan berkelanjutan. Didukung dengan perhitungan finansial yang berhati-hati, keunggulan kepemimpinan, dan strategi ekspansi yang terukur, kami berkomitmen untuk terus memberikan nilai yang konsisten bagi pelanggan, mitra bisnis, dan seluruh pemangku kepentingan,” ujar Edwin Cheah, Presiden Direktur MR.D.I.Y. Indonesia.

RUPST juga memberikan otoritas kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk akuntan publik independen dan Kantor Akuntan Publik(KAP) dengan jaringan global dan rekam jejak yang baik dalam mengaudit perusahaan terbuka. Keputusan ini mempertegas fokus Perseroan terhadap skalabilitas operasional dan tata kelola yang strategis.

Pemegang saham juga memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) terhadap Dewan Direksi dan Dewan Komisaris atas pelaksanaan tugas pengelolaan dan supervisi selama 2024, sebagaimana tercermin dalam laporan keuangan konsolidasian yang telah diaudit—mempertegas komitmen Perseroan terhadap akuntabilitas dan transparansi. 

Untuk memperkuat struktur tata kelola Perseroan, RUPST menyetujui penunjukan Loh Kok Leong sebagai Komisaris. Dengan pengalaman kepemimpinan lebih dari 2 dekade, termasuk sebagai Partner dan Managing Director Boston Consulting Group (BCG), Loh menghadirkan keahlian mendalam di bidang transformasi, strategi dan pengembangan skala bisnis di kawasan Asia Tenggara. 

“Pengalaman beliau dalam transformasi dan pertumbuhan strategis di Asia Tenggara akan memperkuat kapabilitas pengawasan Perseroan serta mendukung pendekatan yang seimbang dan visioner dalam ekspansi jangka panjang dan penciptaan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan,” ungkap Edwin.

Adapun Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama: Ong Chu Jin Adrian

Komisaris: Darwin Cyril Noerhadi

Komisaris: Loh Kok Leong

Komisaris Independen: Istini Tatiek Siddharta

Independent Commissioner: Loo Chong Peng

Direksi

Direktur Utama: Edwin Cheah Yew Hong

Direktur: Rika Juniaty Tanzil

Direktur: Frida Herlina Marpaung

Direktur: Hendra Kurniawan

Direktur: Michael