Pacu Hilirisasi Nikel, MIND ID Konsisten Dukung Realisasi Tiga Proyek Strategis Vale Indonesia
INDUSTRY.co.id - Jakarta – BUMN Holding industri pertambangan, MIND ID konsisten memperkuat program hilirisasi nikel nasional sebagai kunci utama dalam mendorong penguatan kinerja ekonomi nasional.
Sebagai strategic holding dan pemegang saham mayoritas PT Vale Indonesia Tbk yang efektif sejak 2024, MIND ID mendorong penyelesaian berbagai inisiatif strategis Vale Indonesia yang bertujuan meningkatkan kapasitas produksi serta diversifikasi produk hilir.
Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin menyampaikan bahwa pihaknya akan semakin aktif mendorong pengembangan bisnis Vale Indonesia selaras dengan rencana jangka panjang dan mandat yang diberikan kepada MIND ID, terlebih setelah melalui proses divestasi dimana saat ini MIND ID menjadi pemegang saham mayoritas PT Vale Indonesia.
“Kami ingin memastikan bahwa kehadiran MIND ID dalam pengelolaan Vale Indonesia mampu mendorong nilai tambah yang lebih besar bagi perusahaan dan untuk Indonesia, serta mempercepat hilirisasi nikel,” kata Maroef Sjamsoeddin di Jakarta.
Dia menegaskan bahwa saat ini MIND ID konsisten mendukung upaya Vale Indonesia dalam merealisasikan tiga proyek strategis yaitu, IGP Pomalaa, IGP Morowali, dan proyek HPAL Sorowako. Menurutnya, proyek-proyek ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kapasitas produksi nikel sekaligus membangun fondasi bagi ekosistem industri kendaraan listrik di Indonesia.
Dengan investasi mencapai USD 8,5 miliar, ketiga proyek strategis nasional ini akan menambah kapasitas produksi Vale Indonesia sebesar total 240 kt Ni/tahun dalam MHP (mixed hydroxide precipitate). Oleh karena itu, MIND ID memastikan dukungan strategis serta pengawalan proses pembangunan proyek agar berjalan sesuai target penyelesaian pada tahun 2026-2027.
"Dengan kapasitas produksi yang terus meningkat, MIND ID bersama Vale Indonesia optimis dapat memperkuat multiplier effect pada ekonomi nasional, meningkatkan penyerapan tenaga kerja sekaligus meningkatkan penerimaan negara ke depan," tambah Maroef.
Perlu diketahui juga saat ini, Presiden Direktur Vale Indonesia Febriany Eddy ditunjuk sebagai pemimpin Danantara. Maroef juga menyambut baik atas penugasan Febriany Eddy tersebut. Menurutnya hal ini akan menjadi jembatan bagi terciptanya komunikasi dan kolaborasi yang lebih kuat antara Danantara dan Grup MIND ID.
Maroef juga mengapresiasi kepemimpinan Febriany Eddy yang telah membangun keharmonisan di Vale Indonesia, sebuah fondasi yang diyakininya akan terus dipertahankan oleh seluruh insan Vale Indonesia di masa depan.
"Tentu ini adalah sebuah kebanggaan bagi keluarga besar MIND ID dan Vale Indonesia. Konsitensi dan semangat dari Febriany akan terus menyala dan membawa manfaat lebih besar bagi perkembangan industri pertambangan Indonesia," tutupnya.