Semarakkan HUT RI, Maestro-Maestro Seni Indonesia dan Meksiko Bikin Karya Bersama

Oleh : Krishna Anindyo | Kamis, 13 Agustus 2020 - 15:50 WIB

Maestro-Maestro Seni Indonesia dan Meksiko
Maestro-Maestro Seni Indonesia dan Meksiko

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Para pelaku seni dapat menjadi katalis untuk memperat hubungan antarnegara melalui penciptaan suatu karya bersama. Didik Nini Thowok, Weird Genius dan Areli Hernandez Falcon berjanji untuk berkolaborasi memadukan kebudayaan mereka saat menjadi narasumber secara daring untuk “Arte Contemporaneo de Indonesia y Mexico en la Danza y la Musica como Forma de Libertad de Expresion (Seni Kontemporer Indonesia dan Mexico dalam Tari dan Musik sebagai Bentuk Kebebasan Berekspresi)" (10/8/2020).

Didik Nini Thowok adalah seorang maestro tari legendaris Indonesia yang telah berkecimpung di dunia tari sejak 1974 dan terkenal dengan tarian dwi muka (the two-faced dance). Didik telah menari dengan salah satu lagu Weird Genius yang kental akan nuansa Jawa yaitu 'Lathi'.

Menurutnya, Weird Genius telah memasukkan ekspresi wanita yang marah dalam musik itu. Didik menciptakan berbagai topeng untuk menari 'Lathi' yang mengekspresikan dualisme, baik dan buruk.

Weird Genius adalah grup Electronic Dance Music (EDM) dan synth-pop asal Indonesia yang beranggotakan Reza Oktovian, Eka Gustiwana, dan Gerald Liu. Mereka memasukan unsur musik kebudayaan Indonesia terutama Jawa untuk mewarnai karya musiknya.

“Jika saat ini karya musik kontemporer Weird Genius dapat tenar dan dinikmati di Asia dan bahkan di Amerika Serikat, kami berharap bahwa karya musik kami juga bisa dinikmati dan diterima di Meksiko" ujar Gerald Liu melalui keterangan yang diterima redaksi Industry.co.id pada Kamis (13/8/2020).

“Kami berharap suatu saat bisa tampil di Meksiko secara live, tentunya jika pandemi COVID-19 ini selesai," ujar Eka Gustiwana.

Areli Hernandez Falcon, seorang dosen tari Universidad Nacional Autonoma de Mexico, menceritakan sejarah perkembangan tari kontemporer Meksiko yang berasal dari pertemuan tokoh tari Martha Graham, Christine Dakin dan Amelia Hernandez. Mereka berhasil memadukan tari folklore dan tari kontemporer Meksiko.

Baik Didik, Weird Genius, dan Areli Hernandez Falcon percaya bahwa menjaga tradisi adalah penting karena tradisi adalah identitas bangsa. Dengan gayanya masing-masing mereka berusaha menjaga tradisi negaranya.

Dalam webinar tersebut, para maestro sepakat untuk dapat berkolaborasi bersama menghasilkan suatu karya yang mencerminkan identitas Indonesia dan Meksiko di masa yang akan datang.

Webinar tersebut diikuti oleh sekitar 60 peserta yang diselenggarakan oleh KBRI Mexico City dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-75. Webinar tersebut merupakan salah satu contoh usaha Perwakilan Indonesia untuk menciptakan titik-titik taut untuk mempererat hubungan antarnegara.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…

Pelatihan pengolahan sampah ke Pesantren

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:14 WIB

Kolaborasi CCEP Indonesia dengan Lima Belas Pesantren di Indonesia

Dalam rangka memperkuat komitmen sosial dan lingkungan di bulan Ramadan, Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) menggelar serangkaian kegiatan bersama lima belas pesantren…

Menteri PUPR Basuki Resmikan Rusun Panti Asuhan Muhammadiyah di Pamekasan, Madura

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:00 WIB

Menteri PUPR Basuki Resmikan Rusun Panti Asuhan Muhammadiyah di Pamekasan, Madura

Memanfaatkan libur Jumat Agung 2024, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan Rumah Susun (Rusun) Panti Asuhan Muhammadiyah Pamekasan yang berlokasi di…

Penyerahan donasi 500 liter Cairan Antiseptic Secret Clean untuk korban banjir Semarang.

Jumat, 29 Maret 2024 - 13:58 WIB

PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) Salurkan Donasi 500 Liter Cairan Antiseptic Secret Clean Untuk Korban Banjir Semarang

PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) menyalurkan donasi untuk membantu korban banjir di Semarang berupa 500 liter Secret Clean Antiseptic.