Gawat! PLN Punya Utang Rp500 Triliun, Dirut Zulkifli: Saya Paham Ini Enggak Sehat

Oleh : Candra Mata | Kamis, 25 Juni 2020 - 18:17 WIB

Direksi PLN Saat Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR
Direksi PLN Saat Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR

INDUSTRY.co.id - Jakarta,  PT PLN (Persero) memiliki utang nyaris hampir Rp500 triliun. Besarnya utang tersebut dikarenakan biaya investasi program 35.000 megawatt (MW).

"Karena berutang setiap tahun, Rp100 triliun, Rp100 triliun, Rp100 triliun, maka utang PLN di tahun 2019 lalu mendekati Rp500 triliun, karena memang kita tidak memiliki kemampuan untuk bisa membiayai investasi yang terkait 35.000 MW," kata Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Kamis (25/6).

Menurut Zulkifli, dalam membiayai program 35.000 MW, PLN selama ini hanya mengandalkan utang, hal tersebut dikarenakan PLN tidak memiliki anggaran atau kas yang bisa dipakai untuk membiayai investasi tersebut. 

Atas kondisi tersebut, Zulkifli menilai saat ini kondisi PLN tidak sehat.

"Sebagai bankir saya paham ini enggak sehat. Kalau ada debitur datang ke bank, mau investasi Rp 100 triliun pasti saya tanya, dana sendirimu berapa? Saya minta 30 persen kan. Tapi PLN, dananya sendiri nol, hanya pinjaman 100 persen. Ini kondisinya," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Solo Menari

Kamis, 25 April 2024 - 12:01 WIB

Kembali Hadir, Solo Menari 2024 Bakal Digelar di Tiga Situs Ruang Publik

Perhelatan seni dan budaya, Solo Menari 2024, kembali akan digelar pada 29 April 2024 mendatang. Ajang Seni Tari anak bangsa ini terlahir dari semangat untuk melestarikan seni tari dan budaya…

Produk Amaterasun

Kamis, 25 April 2024 - 11:52 WIB

Amaterasun Hadirkan 100% Physical Sunscreen yang 'Almost No Whitecast'

Amaterasun, brand  kecantikan lokal yang dikenal sebagai “SPF Spesialist” dengan Intelligent DNA Guardian Technology™, yang dapat melindungi kulit hingga level DNA pertama di Indonesia…

Ilustrasi aset kripto

Kamis, 25 April 2024 - 11:51 WIB

Sah! fanC, Token untuk Konten Kreator Resmi Diperdagangkan di Indonesia

Aset kripto baru, Token fanC akan resmi diperdagangkan di Indonesia. Token ini mengadopsi teknologi blockchain yang mengembangkan teknologi internet terkini untuk pembuat konten, seperti NFT,…

Direktur Utama BRI Sunarso

Kamis, 25 April 2024 - 11:47 WIB

BRI Bukukan Laba Rp15,98 Triliun di Triwulan I 2024

Di tengah dinamika kondisi ekonomi dan geopolitik global yang penuh dengan tantangan, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mampu membukukan pertumbuhan laba yang positif, dimana hingga akhir…

Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso

Kamis, 25 April 2024 - 11:26 WIB

Konsisten Bagikan Dividen, DRMA Incar Pertumbuhan Dobel Digit di 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.