Novitasari, pemilik toko bangunan Agung Jaya di Ngawi, Jawa Timur, saat melakukan kontrol dan menghitung jumlah kiriman zak produk Semen Gresik sebelum dikirim ke pelanggan. Ia menjadikan Semen Gresik sebagai pilihan utama dalam penjualan semen karena ramah lingkungan dan teruji kualitasnya
Produk SIG Diminati Konsumen, Toko Bangunan Ini Fokus Pasarkan Semen Hijau Hingga Meraih Grand Prize Mobil
Kormen Barus • Industri
Rabu, 08 Januari 2025 22:51 WIB
INDUSTRY.co.id, Jakarta– Menjadi pengusaha toko bahan bangunan bukanlah impian Novitasari (32), pemilik Toko Bangunan (TB) Agung Jaya di Ngrambe, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Novitasari bahkan tidak menyangka usaha yang dirintis pada tahun 2016 bersama suami itu semakin maju dan berkembang.
Semen hijau dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) diakui sebagai rahasia suksesnya dalam mengembangkan usaha. Semen hijau dari SIG sudah terkenal berkualitas dan ramah lingkungan sehingga banyak diminati konsumen.
Novitasari mengisahkan bahwa usaha yang dijalaninya saat ini sebenarnya tidak sesuai dengan harapan orangtua yang menginginkan dirinya menjadi seorang ASN (Aparatur Sipil Negara) atau pegawai kantoran yang dinilai memiliki status dan penghasilannya lebih jelas. “Tapi saya dan suami tidak punya niat ke sana. Lalu kami melihat prospek yang aman dan menyangkut kebutuhan pokok untuk masyarakat yakni papan atau rumah. Akhirnya kami buka usaha toko bangunan, setelah menikah dan pindah dari Solo ke Ngawi,” kata Novitasari.
Rencana membuka toko bangunan direalisasikan pada Mei 2016. Novitasari bersama suami benar-benar merintis usaha dari nol, tanpa memiliki latar belakang keluarga atau pengalaman sebagai pedagang. Beruntungnya, atas rekomendasi seorang kerabat, TB Agung Jaya langsung bermitra dengan SIG.
Menurut Novitasari, sejak memulai usaha, dirinya bersama suami hanya fokus pada produk-produk SIG. Mulai dari berjualan Semen Gresik, lalu berkembang ke semen Dynamix dengan berbagai variannya serta Semen Merdeka. Selain berkualitas dan bermutu, produk-produk SIG memiliki keunggulan lain yaitu ramah lingkungan, sehingga diminati konsumen.
”Dalam sehari kami menerima kiriman 200 sak semen produk SIG. Bahkan kalau pasar sedang ramai bisa dua kali lipatnya. Dari sisi omzet, kami bisa mendapat rata-rata Rp10 juta – Rp12 juta per hari,” ungkap Novitasari.
Novitasari mengaku tidak khawatir keberadaan produk semen murah yang beredar di pasaran. Karena produk SIG memiliki beragam varian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. ”Setiap produk kan punya keunggulan masing-masing. Misalnya, kalau konsumen mencari semen serba guna dan premium ya kita tawarkan Semen Gresik atau Dynamix Serba Guna. Tapi kalau perlu untuk finishing dan harganya terjangkau, kita kasih Dynamix Masonry,” ujar Novitasari.
Atas loyalitas, dedikasi, serta pencapaiannya dalam memasarkan produk-produk SIG, Novitasari mendapatkan super grandprize berupa 1 unit mobil Toyota Hilux Rangga pada acara Retail Gathering area Jawa Timur yang berlangsung di The Westin Surabaya Grand Ballroom & Convention Center, Selasa (17/12/2024). Hadiah dari SIG tersebut bukanlah yang pertama bagi Novitasari. Sebelumnya dirinya pernah memperoleh reward dalam berbagai bentuk, seperti paket umrah, paket wisata, logam mulia, juga poin yang bisa ditukarkan dengan uang tunai.
Direktur Bisnis dan Pemasaran SIG, Subhan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas loyalitas para pemilik toko bangunan sebagai mitra strategis yang telah bersinergi untuk membangun keberhasilan bisnisnya bersama SIG. Hal ini diperkuat dengan kepercayaan para mitra yang menjadikan produk-produk SIG sebagai pilihan utama dalam mendukung keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis bersama.
“Sebagai mitra strategis, para pelanggan telah memainkan peran luar biasa dalam membawa produk unggulan SIG seperti Semen Gresik dan Dynamix lebih dekat dengan masyarakat Indonesia. Loyalitas dan dedikasi para pelanggan tidak hanya membantu kami memperluas jangkauan, SIG sebagai perusahaan BUMN juga memastikan bahwa kualitas terbaik dari produk SIG dapat dirasakan oleh semua kalangan, dari proyek kecil hingga pembangunan infrastruktur nasional,” kata Subhan.
Menurut Subhan, di tengah persaingan pasar yang semakin menantang, SIG tetap mampu membuktikan kinerja positif dengan berfokus pada pengelolaan pasar. Di wilayah Jawa Timur, penjualan produk-produk SIG mencapai 3,14 juta ton pada periode Januari hingga November 2024. Capaian penjualan ini juga diperkuat dengan penguasaan pangsa pasar di Jawa Timur sebesar 60,5% pada November 2024, atau meningkat 0,9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 59,6%.
“Jawa Timur merupakan pangsa pasar terbesar bagi SIG. Hampir 20% total penjualan dan pendapatan SIG itu dihasilkan dari regional Jawa Timur. Tapi SIG percaya bahwa keberhasilan di tahun ini tidak hanya tentang pencapaian, tetapi juga tentang bagaimana kita tumbuh bersama untuk masa depan yang berkelanjutan. Loyalitas, kerja keras, dan kepercayaan kepada SIG dari para mitra setia adalah pilar penting dalam perjalanan perusahaan. Oleh karena itu, ini adalah keberhasilan kita bersama,” ungkap Subhan.
Komentar